4 BAGIANAN TERPENTING EMAIL

Cerita ini awalnya muncul di PR Harian 10 Februari 2013, ketika itu hampir 250 miliar email yang dikirim setiap hari, sesuai dengan 2012 Email Marketing benchmark Laporan. Itulah salah satu email setiap 0.00000035 detik.posting ini merupakan saduran daei penelitian Anna Pitts, seorang survor PR Daiy.

Tentu saja, Anda tidak perlu membaca statistik untuk memahami email ini, yang penting menggunakannya secara terus-menerus untuk pitch wartawan, melamar pekerjaan, mencari bisnis baru, dan mengirim link resep baru.ke ibu

Jika Anda tidak bisa mendapatkan orang-orang yang mau untuk menanggapi pesan Anda, mungkin Anda melakukan sesuatu hal yang salah - terutama jika ibu Anda tidak mau membaca email Anda.

Berikut adalah beberapa tips tentang bagaimana menulis email yang sempurna yang mendapat hasil yang Anda inginkan.

√ Baris subjek.
Bisa dibilang komponen yang paling penting dari email adalah baris subyek sebagai faktor penentu didalam apakah pesan Anda dibaca atau dihapus. Selain itu, menggunakan tagline spam atau banyaknya karakter seperti $$$ (atau di Inggris, £££) dapat mengirimkannya langsung ke kotak sampah.


Baris subjek harus berisi kejujuran, informatif dan menggoda pembaca supaya punya keingin tahuanya tentang konten lebih banyak. Dalam hal ini, Anda berusaha untuk mempertahankan suasana misteri, tapi tetap jujur. Jika email Anda tidak ada hubungannya dengan baris subjek, penerimaan akan memiliki kesan buruk tentang Anda.

√ Salam.
Di awal email tetapkan nada sopan pada isi utama. Dalam kata-kata pembukaan pembaca akan membuat penilaian tentang Anda dan apa yang Anda inginkan, dan apakah mereka akan terus membaca. Tampak terlalu formal atau impersonal, atau, sebaliknya, tidak profesional, dapat melemparkan kesan negatif. Jika Anda tahu nama orang, alamat dia secara pribadi; jika tidak, menggunakan "Hi" daripada "Untuk pihak yang berkepentingan." Yang terakhir adalah kata-kata sopan dan formal. Dalam bisnis terutama di.bidang PR - Anda perlu membangun hubungan, sehingga terdengar ramah tetapi profesional selalu adakan pendekatan yang baik.

√ Sedikit di tengah.
Email yang panjang, waffling pada akan gilirannya membosankan kepada siapa pun - terutama untuk wartawan yang menerima puluhan atau bahkan ratusan email yang tidak diinginkan dalam sehari. Bahkan jika penerima membuka email Anda, halaman dengan esei panjang mungkin akan menginspirasi dia untuk menutupnya dan keluar dari situ. Tidak ada yang punya waktu, kesempatan, untuk membaca kisah hidup Anda. Jaga pesan Anda sebagai pesan pendek dan ringkas,dan menyampaikan informasi dengan cara yang mudah dicerna. Tujuan penulisan harus jelas dan disajikan dengan cara yang akan menarik dan berhubungan dengan penerima.

√ Akhirnya.
Dengan asumsi penerima email Anda baca dengan cermat sampai akhir, cara Anda menandatangani juga sama pentingnya dengan cara Anda mulai. Mengakhiri email Anda dengan jelas akan membuat pembaca melakukan seperti apa yang Anda inginkan, tetapi jangan  melakukannya dengan cara memerintah. Frase seperti "Saya berharap untuk mendengarkan saran dari Anda" atau "Tolong beritahu saya tentang pemikiran Anda" mengundang respon dan membuat jelas apa yang  Anda ingin dengarkan dari mereka. Tapi mereka juga merasa cukup santai untuk tidak mendengar nada ancaman. Sign off dengan "banyak terima kasih" atau "salam" atau yang serupa dengan nama Anda, termasuk nama pertama Anda. Membangun hubungan tidak mungkin tercapai dengan Mr dan Ms saja.

Selain itu, jika relevansi, termasuk Twitter profesional, Facebook, LinkedIn, dan / atau Google+ milik anda dan rekening dengan tanda tangan Anda, terutama ketika mendekati seseorang yang tidak mengenal Anda. Dengan cara ini orang dapat memiliki dan melihat apa yang lebih baik Anda lakukan, memperkuat profesionalisme Anda di matanya.

Terkait: ~ 6 Pertanyaan untuk testimonial yang powerful
              ~ 9 cara bisnis kecil bisa menjadi besarr di google