Banyak pemasar merespon langsung dan berpikir, media sosial adalah bulu yang lengkap bagi banyak perusahaan. Ini karena sebagian besar pemasar tidak menerapkan taktik pemasaran langsung ke pendekatan strategis mereka (bahkan tidak strategis sama sekali).
Apa pun yang baik tidak diketahui apakah pemasaran mereka bekerja dan / atau berpikir harus fokus membangun kesadaran dan tidak menghasilkan pendapatan bisa membuat beberapa tweak kecil tapi signifikan terhadap upaya mereka dan mendorong hasil yang besar.
Mari kita mencakup prinsip utama bisnis beberapa yang diterapkan pada media sosial
1. Memiliki rencana untuk menjual dari awal.
Di media sosial, Sobat tidak pernah ingin tampil sebagai salesman mobil bekas menerkam membunuh berikutnya, tetapi aobat perlu untuk memastikan untuk memberikan prospek dengan kesempatan yang konsisten untuk menghubungkan dan melakukan bisnis dengan sobat. Jika tidak, sobat tidak akan menyadari kembali pemasaran dollar dan staf sumber daya menghabiskanya dengan online.

Ada dua jenis penawaran:
- Generasi pemimpin-
Ini merupakan insentif bagi penerima untuk memberikan informasi kontak. Hal ini bekerja melalui menawarkan sesuatu dari nilai yang melekat begitu baik bagi penerima.Sobat dalam hal ini akan membayarnya, kecuali mereka tidak memerlukan karena sobat akan memberikan secara gratis. Dalam hal ini dapat mencakup insentif seperti laporan, kertas putih, sertifikat hadiah, atau tiket ke acara live.
- Penjualan-
Hal ini dimungkinkan untuk menjual langsung ke lalu lintas dingin di media sosial. Kami melakukannya setiap hari selama bertahun-tahun klien kami menggunakan Twitter, LinkedIn, dan Facebook, tetapi ada beberapa hal penting untuk diingat. Harus ada sesuatu yang khusus tentang penawaran, seperti barang yang dijual online, atau harus ditawarkan dengan harga khusus, atau setidaknya produk itu diposisikan seolah-olah sesuatu benda yang istimewa.
Jika sebaliknya, Sobat menjual hal yang sama pada harga yang sama di media sosial seperti yang di lakukan di tempat lain, maka kemungkinan besar tidak akan menyadari dengan hasil yang bagus. Media sosial adalah pesta koktail, bukan pusat perbelanjaan, dan satu-satunya cara untuk membuat orang untuk memperhatikan sesuatu yang dijual adalah untuk memastikan itu benar-benar bagus. Lakukan itu, dan semua orang memperhatikan dan pertama yang diinginkan.
Salah satu contoh dari seseorang yang tidak tepat Seorang ahli keuangan Pamela Yellen, yang menawarkan bab bebas dari bukunya, The Bank is Own Revolution: your banker burned, Bypass Wall Street, dan Kendalikan Masa Depan Keuangan Anda Sendiri. Prospek kemudian dimasukkan ke dalam urutan pengasuhan yang mendorong mereka untuk berbicara dengan seorang perencana keuangan. Kampanye ini memerlukan biaya untuk $ 18 masing-masing.
2. Jangan menunda pilihan yang diinginkan.
Sementara otomatisasi adalah mungkin di media sosial, menyiapkan tawaran dan hanya membiarkan mereka berjalan selamanya tidak efektif sama sekali. Penawaran Anda harus segar, baru, dan selalu berubah dengan tenggat waktu yang jelas. Menawarkan fasilitas mingguan untuk membeli, opt-in, komentar, atau saham. Selalu memberikan tenggang waktu dan insentif bagi yang mengambil tindakan sekarang.
3. Berikan petunjuk yang sangat jelas tentang apa yang diingin mereka maka dilakukan sekarang.
Ingin audiens supaya mengklik ke situs web sobat? Katakan kepada mereka untuk melakukannya, secara jelas. Dalam posting, pastikan untuk menempatkan link sobat pada baris sendiri.
4. Akan ada pelacakan dan pengukuran.
Bagaimana Anda pernah tahu ROI pada upaya pemasaran media sosial Anda kecuali Anda melacak itu? Gunakan pelacakan tersedia di setiap profil jaringan sosial media dan platform iklan. Mereka semua memiliki pelacakan konversi, analisis, dan wawasan. Menggunakan mereka! Pada akhir Anda, Anda juga harus melacak bentuk yang unik, halaman arahan, dan URL. Semua ini sulit atau mudah tergantung pada program back-end Anda - tidak semua beradaptasi dengan baik untuk pengukuran intens. Inilah sebabnya mengapa sebagian besar klien pribadi kita menggunakan Infusionsoft dan mengapa kita punya bersertifikat sebagai salah satu mitranya.)
5. Branding harus merupakan produk dari pemasaran respons langsung efektif, tidak sebaliknya.
Di media sosial, semua Anda posting, promosi, foto, dan sikap harus memiliki tujuan penjualan, tidak branding. Hal ini mungkin tampak bertentangan dengan pendekatan strategis untuk menyajikan konten yang berharga 85% dari waktu dan hanya menjual 15% dari waktu, tetapi sebaliknya adalah benar. Semua konten Anda harus dikembangkan dengan tujuan menjual 15% dari waktu, berarti posting Anda harus menumbuhkan minat dan kebutuhan dalam apa pun nyeri produk Anda akan meredakan ketika Anda membuat lapangan Anda. Selain itu, ini berarti uang hanya harus dihabiskan untuk mengemudi lead dan penjualan, bukan pada posting keterlibatan atau bangunan "menyukai." Halaman Anda tidak akan berakhir dengan 1 juta penggemar postingan terlibat. Tujuan Anda harus ROI bukan popularitas.
6. Hasil aturan. Periode.
Ada pasokan tak berujung dugaan media sosial "ahli." Harap berhati-hati setiap kali Anda mendengar kebenaran universal tentang jenis pemasaran media sosial. Tidak ada yang bisa dianggap sebagai kebenaran universal, bahkan tidak dalam industri yang sama. Satu-satunya hal yang harus Anda gunakan untuk menentukan pengeluaran dan pemasaran arah Anda adalah hasil dari iklan dan posting. Setiap informasi lainnya adalah bulu dan harus diabaikan. Inilah sebabnya mengapa semuanya harus dilacak dan diperiksa setiap hari. Yup, setiap hari.
NOTE: Bagi sobat yang ingin berpenghasilan dollar di sini : Mengumpulkan dollar di sfi."
Dengan jelas dan gamblang serta segalanya di jamin gratis "dollar tersebar di sfi ambil saja."
Daftar gratis Di sini
0 komentar:
Posting Komentar
Komentar anda kami perlukan, dan buka bersedia cantumkan email anda